Audit inventori atau inventory audit merupakan proses akuntansi mendokumentasikan jumlah total perhitungan barang fisik milik sebuah perusahaan. Proses ini sangat penting untuk kesehatan sebuah bisnis. Inventory audit bagian penting supaya sebuah perusahan bisa terus sehat dan sukses. Perusahaan punya banyak stok barang fisik dengan lokasi gudang yang berbeda-beda harus mengadakan audit secara rutin.
Auditor Internal adalah pegawai di perusahaan yang bekerja untuk melakukan audit bagi manajemen perusahaa. Tujuannya untuk membantu manajemen organisasi mengetahui kepatuhan pelaksanaan operasional terhadap kebijakan dan prosedur perusahaan.
Adapun tujuan pemeriksaan internal ialah membantu anggota manajemen dalam menyelesaikan tanggungjawab secara relatif, dengan memberi analisis, saran, penilaian dan komentar objektif mengenai pemeriksaan dan audit internal untuk memberi nilai tambah dan perbaikan operasional.
Profesi Audit Internal harus mengikuti standar profesi, kode etik dan aturan yang berkaitan. Standar profesi pemeriksa intern yang dirancang Institute of Internal Auditors (IIA).
Table of Contents
Kemampuan Profesional
Dalam pemeriksaan internal wajib menggunakan keahlian dan ketelitian dalam menjalankan profesinya. Keahlian yang dimaksudkan yakni pengetahuan dan kemampuan auditor internal. Audit internal wajib punya kemampuan komunikasi untuk menghadapi orang lain dan melakukan komunikasi dengan efektif. Audit internal harus mampu bekerja dengan teliti dalam melalukan pemeriksaan. Audit internal wajib meningkatkan kemampuan teknik lewat pendidikan kelanjutan.
Independensi
Pemeriksaan internal wajib bebas dan terpisah dari kegiatan yang diperiksa yakni Status dalam perusahaan. Pemeriksaan internal harus diberi keleluasaan untuk memenuhi tanggung jawab pemeriksaan. Pemeriksa internal dalam melaksanakan tugas wajib objektif.
Pelaksanaan Pemeriksaan
Tahap perencanaan ialah langkah pertama dalam pelaksanaan kegiatan audit intenal. Adapun perencanaan yang dibuat bertujuan menentukan objek yang hendak diaudit atau prioritas audit, perencanaan alokasi waktu dan sumber daya, arah dan pendekatan audit serta merencanakan hal-hal terkait proses audit.
Lingkup Pekerjaan Pemeriksaan
Pemeriksaan internal meliputi pengujian dan evaluasi kecukupan dan efektifitas sistem pengendalian manajemen dan kualitas pelaksanaan tanggung jawab. Pemeriksaan internal wajib memeriksa kehandalan informasi keuangan, memeriksa sistem yang telah ditetapkan sesuai rencana, peraturan, prosedur dan undang-undang. Pemeriksaan internal wajib pula memeriksa alat atau cara yang dipakai melindungi harta, harus menilai ekonomis dan efesiesi pemakaian sumber daya, menilai pekerjaan, program dan operasi untuk menentukan hasil yang dicapai sudah sesuai dengan tujuan.
Referensi: Bootcamp Auditor dan Financial Analyst bersama Harisenin.com Kelas Terbaik 2022 Pilihan Indonesia